Creating a creative problem solver

Image

Bapak Nanang Kurniawan selaku Energy Manager Global Jaya International School mengatakan bahwa untuk membangun kesadaran akan hemat energi memang membutuhkan waktu. “Para penghuni sekolah, baik murid, guru dan staf lainnya, masih meragukan, apakah dengan melakukan hal sederhana tersebut, biaya listrik dapat berkurang?”. It is not easy to change old habit. People are use to turning on all lights even during the day and setting the air conditioner in the cooletemperature.

Perlahan-lahan Pak Nanang dan Energy Warrior mengajukan ide-ide hemat energi mereka ke dewan guru, seperti mengganti lampu dengan yang hemat energy dan menutup celah pintu kelas. Saat ini bagian bawah dari pintu kelas, terdapat celah yang cukup besar, hal ini harus diperbaiki. Mereka juga mengusulkan agar terdapat pintu otomatis sehingga tidak ada pintu yang terus terbuka selama pendingin ruangan sedang dinyalakan. “Ide tersebut diterima dengan baik oleh dewan guru, namun pelaksanaannya memang dilakukan perlahan dan bertahap. Kita mulai dari yang paling mudah dan terjangkau harganya.,” ungkap beliau.  Ide-ide ini juga mengasah kreativitas mereka untuk memecahkan masalah yang ada.

Kompetisi ini telah memberikan dampak yang positif pada penghuni Global Jaya. Seluruh bagian dari sekolah jadi mengetahui bagaimana menghemat energi dan manfaat apa yang diberikan dari kebiasaan tersebut. Warga sekolah jadi memahami bahwa pola hidup boros energi itu harus diubah. Pak Nanang juga mengatakan, “Anak-anak juga senang mengikuti kompetisi tantangan bulanan yang diadakan. Bahkan pernah ada yang menang dan tentunya sangat membanggakan bagi kami semua.”

Good jobGlobal Jaya! Keep it up!

 

Posted on 23 Agustus 2012, in Uncategorized. Bookmark the permalink. Tinggalkan komentar.

Tinggalkan komentar